aku

aku
Ruhesa Arsawenda (Syair)

Senin, 05 Januari 2015

PEMBUKUAN RINDU

kubaca lagi dan kurenung masa yang telah berganti
kuselak lembar mimpi kiranya tercatat itu dalam risalah hati
penulisan sayogyanya tak cukup paham untuk kubaca
jua pembacaan terlalu rancu di setiap bahasa yang
tertera

misteri
...
sebuah kata yang menasbihkan itu layaknya jejak-jejak pencuri
datang dan pergi sejatinya telah mengena jauh dalam lubuk hati


rindu ...
mungkin itu yang jadi alasan kenang masa lalu
kembali mengarungi lamunan hingga lambung angan membumbung semu

salah ataukah tingkah yang terlalu berserah
keinginanku biarlah sejenak dapat kujamah
menelisik dalam rindu pada sebuah harian rasa yang kubaca
adalah kisah hati yang tertera nyata dalam relung jiwa

sampai kapan dan sampai masanya tak perlu lagi dipertanyakan
rindu ini akan selalu terjaga seiring cinta yang tetap kurasakan
berteman sebuah pembukuan cerita kasih ini kucoba ulas kembali
mengenang masa-masa dulu yang sudah jauh terlewat sampai kini
nyatanya cinta tetap saja mendiami hati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar