berderap langkah sunyi menghentak kediaman malam
aku kembali termangu disini dengan sebuah lembaran tersulam
kosong itu tak bertinta
menunggu kiranya penaku menoda
duh, apa yang ingin aku tulis
tiba-tiba saja intuisiku seakan terkikis
kurenung sedalamya aku mencari
mencoba membuihkan lagi inspirasi
lalu, kudapatkan sedikit imaji
terbayang itu senyuman yang menarik hati
seketika penaku bercerita
tentangnya gadis yang berkacamata
ah, apa daya
sejujurnya aku telah jatuh cinta
padanya sang pemilik lesung pipi
menggurat mimpi di setiap malam-malamku membayangi
aku kembali termangu disini dengan sebuah lembaran tersulam
kosong itu tak bertinta
menunggu kiranya penaku menoda
duh, apa yang ingin aku tulis
tiba-tiba saja intuisiku seakan terkikis
kurenung sedalamya aku mencari
mencoba membuihkan lagi inspirasi
lalu, kudapatkan sedikit imaji
terbayang itu senyuman yang menarik hati
seketika penaku bercerita
tentangnya gadis yang berkacamata
ah, apa daya
sejujurnya aku telah jatuh cinta
padanya sang pemilik lesung pipi
menggurat mimpi di setiap malam-malamku membayangi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar